Rabu, 25 Oktober 2017

Standar yang Diterapkan Pada PT. KIMIA FARMA

1. CPOB
Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB) bertujuan untuk menjamin obatyang dibuat secara konsisten, memenuhi persyaratan yang ditetapkan dan sesuaidengan tujuan penggunaannya. Pada pembuatan obat, pengendalian menyeluruhsangat esensial untuk menjamin konsumen menerima obat yang bermutu tinggi.Pembuatan secara sembarangan tidak dibenarkan bagi produk yang digunakanuntuk menyelamatkan jiwa, memulihkan kesehatan atau memelihara kesehatan.
Perusahaan yang menerapkan : PT. Kimia Farma

2.Food Safety System Certification (FSSC) 22000:2010
Dikembangkan oleh Yayasan untuk Sertifikasi Keamanan Pangan, FSSC 22000 mewakili seluruh pendekatan terhadap manajemen risiko keamanan pangan di seluruh rantai pasokan. FSSC 22000 adalah sebuah skema sertifikasi lengkap berbasis ISO 22000, standar sistem manajemen keamanan pangan global, yang digabung dengan salah satu spesifikasi teknis khusus untuk PRPs (misal PAS 220/ ISO 22002-1 atau PAS 223) dan persyaratan tambahan dari Global Food Safety Initiative (GFSI). FSSC 22000 telah diakui secara penuh oleh GFSI. 

Persahaan yang menerapkan: PT. Kimia Farma


3. Inisiatif Keamanan Pangan Global (GFSI)
adalah kolaborasi pakar keamanan pangan terkemuka di dunia yang mewakili berbagai peserta dalam rantai pasokan, dari produsen utama hingga pengecer. Diluncurkan pada bulan Mei 2000, inisiatif internasional ini melakukan proses benchmarking untuk menetapkan komponen utama yang diperlukan untuk standar keamanan pangan yang baik, dan protokol operasi untuk penyampaian sertifikasi pihak ketiga.

Persahaan yang menerapkan: PT. Kimia Farma


Sumber: http://www.kimiafarma.co.id/profil/profil-perusahaan/sejarah.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar